KETUA TENDIK Solidaritas Nasional Wiyata Bhakti Indonesia (SNWI) Riau, sekaligus pendiri Forum Nasional SNWI, Eko Wibowo, menyampaikan apresiasinya atas keberhasilan tenaga kependidikan (tendik) jenjang pendidikan menengah (Dikmen) Provinsi Riau dan pendidikan dasar (Dikdas) kabupaten/kota yang berhasil lolos seleksi tahap pertama ASN Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK).
“Selamat kepada rekan-rekan tendik Dikmen Provinsi Riau dan tendik Dikdas kabupaten/kota yang lulus tahap pertama ASN PPPK. Semoga ini menjadi langkah awal untuk kesejahteraan tendik di masa depan,” ujar Eko Wibowo atau Ekowi.
Ekowi yang juga Tokoh Muda Pendidikan Riau menyoroti perjalanan panjang yang telah dilalui untuk mencapai titik ini, melibatkan berbagai elemen penting seperti Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikdasmen), Kementerian PAN-RB, Staf Kepresidenan, Badan Kepegawaian Negara (BKN), MPR RI, DPR RI Komisi X dan Komisi II, serta DPRD provinsi, kabupaten/kota, hingga pemerintah daerah. Dukungan dari Gubernur, Wali Kota, Bupati, Dinas Pendidikan, dan organisasi PGRI juga menjadi pilar penting dalam perjuangan ini.
“Ini adalah hasil dari perjalanan yang sangat luar biasa, melibatkan berbagai pihak yang berjuang bersama demi nasib tenaga honorer di Indonesia,” tambah Ekowi.
Ia juga mengucapkan terima kasih yang mendalam kepada Presiden Joko Widodo atas kebijakan yang memungkinkan kehadiran ASN PPPK bagi kalangan honorer, baik guru maupun tenaga kependidikan, di seluruh Indonesia.
“Terima kasih tak terhingga kepada Bapak Presiden Jokowi karena di masa beliau, ASN PPPK hadir untuk memberikan peluang kepada honorer. Harapan kami, di era kepemimpinan Presiden Prabowo Subianto mendatang, seluruh tendik dapat diangkat menjadi PNS,” tutur Ekowi dengan penuh harapan.
Langkah ini tidak hanya mencerminkan keberhasilan dalam memperjuangkan hak tenaga kependidikan, tetapi juga menjadi harapan baru untuk masa depan yang lebih baik bagi para tenaga honorer di Indonesia. (rilis)