PEKANBARU – Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Asosiasi Travel Agent Indonesia (Astindo) Riau menyatakan dukungan penuh terhadap terpilihnya kembali Pauline Suharno sebagai Ketua Umum Astindo periode 2025–2029.
Dukungan tersebut disampaikan dalam Musyawarah Nasional (Munas) Astindo yang berlangsung di Hotel Meruorah, Labuan Bajo, pada 30 Oktober 2025, dan dihadiri sekitar 100 perwakilan DPD dari seluruh Indonesia.
Ketua DPD Astindo Riau, Harpina Diansari, menyebut Pauline sebagai sosok pemimpin berintegritas tinggi, berwawasan luas, dan memiliki komitmen kuat dalam memajukan industri perjalanan wisata di Indonesia.
“Ibu Pauline Suharno adalah figur tangguh dan cerdas. Beliau memiliki kepemimpinan yang visioner, mampu membawa Astindo berkembang secara profesional, dan memberikan dampak nyata bagi anggota di seluruh daerah,” ujar Harpina.
Harpina menambahkan, di bawah kepemimpinan Pauline, Astindo berhasil memperkuat posisi travel agent lokal di tengah persaingan global. Melalui berbagai program seperti #diIndonesiaAja Travel Fair, Jakarta Travel Fair, serta dukungan terhadap kegiatan promosi wisata domestik, Astindo turut berkontribusi dalam meningkatkan minat wisatawan untuk berlibur di berbagai destinasi di tanah air, termasuk Riau.
“Program-program yang digagas Ibu Pauline sangat terasa manfaatnya bagi anggota di daerah. Selain membantu promosi wisata domestik, beliau juga membuka peluang bagi travel agent daerah untuk berpartisipasi dalam pameran internasional seperti ASEAN Tourism Forum, ITB Berlin, dan Wonderful Indonesia Tourism Fair. Dukungan subsidi dari Astindo membuat kami bisa memperkenalkan potensi wisata Riau ke pasar mancanegara,” tambahnya.
Astindo Riau berharap, di periode kedua kepemimpinan Pauline Suharno, sinergi antara DPP dan DPD semakin erat dalam mengembangkan SDM pariwisata, memperluas jaringan bisnis, serta memperkuat kolaborasi dengan pemerintah daerah dan pelaku industri wisata.
“Kami percaya, di bawah kepemimpinan Ibu Pauline, Astindo akan semakin solid, inovatif, dan berdampak luas bagi kemajuan pariwisata nasional,” tutup Harpina. (Rls)
